ARTIKEL
Parenting

Jun
28

7 Hal Parenting yang Setiap Ortu HARUS Ingat

Berjuang untuk memiliki pemahaman yang sama dalam hal mengasuh anak dan disiplin sering kali menjadi salah satu pergumulan terbesar yang dihadapi pasangan dalam pernikahan mereka. Berikut adalah 7 hal parenting yang setiap ortu perlu ingat:

1. Ayah dan Ibu perlu saling mendukung & melengkapi, bukan saling merongrong dan menyaingi. Jangan buat anak bingung seakan harus memilih siapa ortu favoritnya.

2. Ortu harus menyepakati prinsip, nilai & disiplin yang akan dijadikan dasar pengasuhan anak. Ketidaksepahaman ortu dalam menerapkan prinsip, nilai & disiplin akan membuat anak mencari pembenaran dari salah 1 ortu.

3. Jangan biarkan keinginan anak menjadi sumber konflik antara Anda dengan pasangan. Jika poin 2 sudah terlaksana dengan baik, maka poin 3 ini dapat diatasi dengan lebih mudah sebab baik ayah maupun ibu memiliki kesepahaman apakah keinginan anak adalah hal yang baik/buruk & benar/salah.

4. Peran membesarkan anak adalah peran kedua ortu, bukan hanya salah satunya. Jika bersepakat bahwa ibu akan lebih berperan dalam hal pengasuhan, BUKAN BERARTI ayah tidak perlu ambil bagian dalam mengasuh. Begitu juga jika sepakat bahwa ayah menjadi tulang punggung keluarga, BUKAN BERARTI Ibu tidak perlu ambil bagian dalam mengelola keuangan keluarga. Ingat, masa depan anak adalah tanggung jawab kedua ortu!

5. Sebelum menjadi PARENT (ortu), Anda perlu lebih dulu menjadi PARTNER (pasangan). Karena itu, penting bagi setiap ortu untuk merawat relasi dengan pasangan demi menjaga & menjamin masa depan anak.

6. Kurang sreg dengan pola asuh yang dilakukan pasangan? Bicarakanlah berdua dengan pasangan. Mengoreksi pasangan di depan anak dapat membuatnya merasa kedua ortu tidak sepaham & menjadikan perbedaan tersebut sebagai alat membenarkan diri saat salah satu ortu tidak memenuhi keinginannya.

7. Kencan dengan pasangan untuk mengisi "tabungan emosi" bersama. Ortu dengan "tabungan emosi" yang memadai dapat memberikan "warisan emosi" berharga bagi anak. Ia dapat melihat betapa relasi ortunya berharga bagi masa depan anak.

(Equivalent Pangasi)
Bagikan artikel ini:

ARTIKEL LAINNYA

Keluarga Peduli Sampah
Sahabat Keluarga, sejak 2005 Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menetapkan 21 Februari sebagai Hari Peduli Sampah Nasional yang pada…
HARI ANAK SEDUNIA - 20 November 2024: "Mendengar Masa Depan”
UNICEF (United Nations Children's Fund), yaitu organisasi PBB yang berfokus pada hak-hak anak, menetapkan tanggal 20 November sebagai Hari Anak…
Nyalakan Romantisme dalam Pernikahan dengan Strategi Kencan 2-2-2
Kata siapa kalau sudah menikah lalu ga perlu kencan lagi? Sahabat Keluarga, tak sedikit pernikahan yang cahayanya meredup karena mengabaikan…
Lihat Semua

RENUNGAN TERBARU

MINGGU-51 | Diperbaharui dari Sehari ke Sehari
MINGGU-50 | Menjadi Pengelola Keuangan Keluarga
MINGGU-49 | Hidup Dipimpin oleh Roh Kudus
MINGGU-48 | Menjadi Teladan di dalam Kehidupan
MINGGU-47 | Gereja dan Pemuridan
Lihat Semua

KEGIATAN TERAKHIR

Happy Wife, Happy Life
Ungkapan "Happy Wife, Happy Life" yang berarti "Istri Bahagia, Hidup Bahagia" merupakan ungkapan yang sangat terkenal meskipun tentu saja kurang…
Lihat Semua